Abdisuara.com | Medan – Sebuah video bernarasikan ibu-ibu dilarang melakukan pengajian di masjid rumah dinas (Rumdis) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) di Jalan Sudirman, Kota Medan, gegara Bobby Nasution heboh di masyarakat.
Bobby Nasution pun merespons video itu.
“Saya belum tinggal di situ (rumah dinas Gubsu), saya sekarang nggak tinggal di rumah dinas wali kota,” kata Bobby Nasution di Medan, Senin (13/01/2025).
Menurut Bobby, dia belum boleh tinggal di rumah dinas Gubsu meskipun sudah unggul di Pilgub Sumut 2024.
Apalagi sampai memberikan instruksi di lingkungan rumah dinas Gubsu.
“Belum bisa secara aturan masuk ke rumah dinas gubernur, tinggal aja belum boleh apalagi ngasih intruksi di situ,” ucapnya.
Bobby berharap orang yang menyampaikan itu semakin rajin ke masjid.
“Mudah-mudahan yang menyampaikan seperti itu makin sering ke masjid, itu aja,” tutupnya.
Satu video bernarasikan ibu-ibu dilarang melakukan pengajian di masjid rumah dinas (Rumdis) Gubernur Sumatera Utara (Gubsu) di Jalan Sudirman, Kota Medan, heboh di masyarakat.
Pemprov Sumut pun membantah adanya larangan pengajian.
Senada dengan hal tersebut, Sekretaris Pimpinan Wilayah Ikatan Pelajar Al Washliyah Provinsi Sumut Ahmad Irham Tajhi SH menanggapi hal tersebut sebagai narasi menggiring opini publik hoax, Selasa (14/01/2025).
“Seharusnya jika memang sebagai umat Islam dan Muslimin sampaikan la sesuatu itu dengan baik dan sampaikan kondisi sebenarnya, jangan terkesan hoax dan opini negatif, tidak mungkin pemimpin seperti Pak Bobby Nasution Gubernur terpilih instruksi hal pelarangan pengajian” imbuhnya.
Sementara menurut bang Irham sapaan akrabnya mengatakan
“Perlu diketahui bahwa Pak Bobby Nasution Gubernur Sumatera Utara terpilih belum dilantik dan belum bertempat tinggal di rumah dinas mana mungkin beliau instruksikan hal hal yang bertentangan dengan ajaran agama dan perundang-undangan” pungkasnya.(Septian Hernanto)